Menghangatkan Makanan Pendamping ASI (MPASI) merupakan langkah penting yang harus dilakukan dengan hati-hati agar kualitas dan nilai gizinya tetap terjaga.
Sebagai orang tua yang ingin yang terbaik untuk buah hati, Anda mungkin sering menemukan diri Anda dihadapkan pada pertanyaan tentang cara menghangatkan MPASI yang telah disimpan atau dibekukan dengan aman dan efektif.
Langkah-Langkah Menghangatkan MPASI dengan Aman
1. Proses Pencairan yang Benar
MPASI yang disimpan dalam keadaan beku harus dihindarkan dari langsung dihangatkan. Alih-alih, pindahkan ke dalam kulkas untuk proses pencairan selama 24 jam. Penting untuk diingat, bahan yang telah dicairkan sebaiknya tidak dibekukan kembali untuk menjaga kualitasnya.
2. Menghangatkan dengan Kompor
Setelah MPASI mencapai suhu ruang, lanjutkan dengan menghangatkan di atas kompor dengan api yang kecil. Pastikan untuk terus mengaduk agar panas merata dan mencegah makanan hangus.
3. Opsi Microwave
Sebagai alternatif, penggunaan microwave juga bisa menjadi pilihan untuk menghangatkan MPASI beku. Namun, perlu diperhatikan, pindahkan makanan ke dalam wadah yang aman untuk microwave dan atur waktu pemanasan secara bertahap. Untuk MPASI yang mengandung lemak tinggi seperti daging atau telur, sebaiknya hindari penggunaan microwave untuk menghindari risiko overheating.
4. Menyesuaikan Suhu
Setelah pemanasan, berikan waktu agar suhu makanan turun menjadi hangat. Memastikan suhu yang tepat sangat penting untuk menghindari risiko membakar mulut Si Kecil.
Baca Juga : Tips Menyimpan MPASI di Kulkas Bawah untuk Kesehatan
Tips Tambahan untuk Orang Tua
Cicipi Sebelum Menyajikan
Penting untuk mencicipi MPASI setelah dihangatkan untuk memastikan suhunya aman dan rasanya tetap enak.
Hindari Kontaminasi Silang
Selalu pindahkan makanan ke piring atau mangkuk terpisah sebelum menyajikannya. Ini mencegah kontaminasi bakteri dari mulut ke dalam sisa makanan.
Pengolahan dan Penyimpanan yang Tepat
Selain cara menghangatkan, penting juga untuk memperhatikan cara pengolahan dan penyimpanan MPASI yang benar. Hal ini membantu menjaga kualitas dan keamanan makanan.
Menerapkan cara-cara di atas tidak hanya menjaga kualitas MPASI saat disajikan kepada Si Kecil, tapi juga membantu Anda sebagai orang tua untuk merasa lebih aman dan nyaman dalam menyediakan makanan terbaik untuk buah hati.
Pastikan juga untuk selalu menjaga kebersihan peralatan MPASI, sebagai langkah penting dalam memastikan makanan yang diberikan aman untuk dikonsumsi.